Marah

Ingin kupatahkan saja leher boneka beruangku malam ini.
Ingin kulemparkan saja segala hal yang ada di depanku.
Ingin kuludahi saja mukamu yang busuk itu.

Beruntung, logikaku masih jalan.
Beruntung, ternyata aku tidak seperti kau,
Dan beruntung pula aku dan kau berasal dari tempat yang berbeda.

Aku memahaminya dan emosiku pun reda.
Bukalah jala itu, masuklah kedalamnya dan bergulinglah.
Coba rasakan, enakkah?atau bagaimana?

Menumpahkan kekesalan dengan penuh amarah itu rugi,,
Ya, tentu saja itu merugikan buatku,
Bagaimana kalau aku melemparnya ke wajahmu? Oh tidak, aku sama seperti kau itu nista bagiku.

Ah sudahlah,

Post a Comment

Designed by catatan traveler | Distributed by catatan traveler